Cara Backup VHD Hasil Sinkronisasi UNBK
Cara Backup VHD Hasil Sinkronisasi UNBK - Di antaran hal yang harus diperhatikan oleh proktor dalam pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer adalah melakukan backup VHD Hasil Sinkronisasi.
Yang dimaksud dengan backup di sini adalah membuat data cadangan melalui proses menyalin dan membuat arsip data sehingga nantinya data tersebut bisa digunakan kembali saat terjadi kerusakan data sebelumnya.
Apakah VHD UNBK bisa mengalami kerusakan?
Sangat bisa sekali. Semua hal terkait dengan software itu bisa saja rusak. Kerusakan di sini bisa diakibatkan karena virus atau lantaran salah dalam menggunakan software tersebut.
Di sisi lain, seperti yang telah anda ketahui bersama, VHD merupakan “Nyawa” dari pelaksanaan UNBK maka dari itu anda harus menjaganya jangan sampai rusak.
Backup file VHD adalah sebuah proses menyalin file VHD UNBK yang dipakai setelah proktor selesai dan suskses melakukan proses sinkronisasi.
Yang dimaksud dengan backup di sini adalah membuat data cadangan melalui proses menyalin dan membuat arsip data sehingga nantinya data tersebut bisa digunakan kembali saat terjadi kerusakan data sebelumnya.
Apakah VHD UNBK bisa mengalami kerusakan?
Sangat bisa sekali. Semua hal terkait dengan software itu bisa saja rusak. Kerusakan di sini bisa diakibatkan karena virus atau lantaran salah dalam menggunakan software tersebut.
Di sisi lain, seperti yang telah anda ketahui bersama, VHD merupakan “Nyawa” dari pelaksanaan UNBK maka dari itu anda harus menjaganya jangan sampai rusak.
Backup file VHD adalah sebuah proses menyalin file VHD UNBK yang dipakai setelah proktor selesai dan suskses melakukan proses sinkronisasi.
Manfaat Backup File VHD
Melakukan backup file VHD mempunya beberapa manfaat dan menjaga dari resiko:- Peserta ujian nilainya tidak keluar
- Peserta ujian dianggap tidak mengikuti ujian
- Data pelaksanaan ujian tidak ada
- Gagal dalam melaksanakan ujian
Cara Backup VHD Hasil Sinkronisasi UNBK
Adapun Cara Backup VHD Hasil Sinkronisasi UNBK adalah sebagai berikut:- Pastikan anda sudah berhasil melakukan sinkronisasi
- Siapkan hardisk eksternal anda
- Buat folder baru di hardisk eksternal, misalya saya membuat folder dengan nama ‘Server Utama’ dan ‘Server Cadangan’
- Silahkan copy seperti biasa file VHD di dalam komputer server anda ke folder hardiks eksternal sesuai dengan nama foldernya masig-masing
- Tunggu sampai dengan proses copy data selesai dilakukan
- Saat melakukan backup VHD pastikan tidak sedang keadaan VM hidup. Jika VM masih hidup silahkan matikan terlebih dahulu
- Backup sesudah pelaksanaan ujian selesai dapat dilakukan setiap hari. Setiap pelaksanaan ujian anda boleh mengcopy VHD, hari berikutnya copy lagi sampai ujian selesai. Hal ini dilakukan untuk menjaga agar VHD tetap aman.
0 Response to "Cara Backup VHD Hasil Sinkronisasi UNBK"
Post a Comment